PADANG – Anggota MPR RI Hermanto menyebutkan, NKRI akan kuat bila bangsa Indonesia bisa mewujudkan 2 kata yang tercantum dalam Pancasila. Pertama, Persatuan sebagaimana tercantum dalam sila
ke-3 Pancasila. Kedua, Keadilan sebagaimana tercantum dalam sila ke-5 Pancasila.
“Persatuan dan Keadilan merupakan modal untuk mewujudkan NKRI yang kuat ditengah persaingan global yang semakin ketat”, ujar Hermanto dihadapan peserta kegiatan Sosialisasi Empat Pilar MPR di Gedung Balai Latihan Koperasi (Balatkop) Padang belum lama ini.
Namun belakangan ini, kata Hermanto, persatuan dan keadilan berada dalam posisi kritis. ‘Persatuan dalam kondisi kritis oleh perilaku penyebaran informasi yang tidak benar, ujaran kebencian, saling ejek, saling hujat yang marak dipertontonkan di media elektronik dan media sosial”, papar legislator dari FPKS MPR RI ini.
Adapun keadilan, lanjut Hermanto, dalam posisi kritis yang secara kasat mata ditunjukkan dalam perhelatan pemilihan presiden (pilpres) yang baru lalu. “Satu pasang calon (paslon) mendapat dukungan penuh dari penguasa dan jajarannya sampai melibatkan para kepala desa. Sementara 2 paslon lagi bertarung murni dengan kekuatan parpol pengusung dan pendukungnya”, tuturnya.
“Kondisi tersebut jelas jauh dari asas Pemilu jujur dan adil”, tandas Hermanto.
Menurut Hermanto, Pemilu yang menggunakan segala cara untuk menang tersebut akan menjadi bumerang bagi bangsa Indonesia. “Rawan terjadi perpecahan dan ketidakstabilan di tengah kehidupan berbangsa dan bernegara”, pungkas legislator dari Dapil Sumbar I ini.
Kegiatan Sosialisasi Empat Pilar MPR tersebut dihadiri pula oleh 2 anggota DPRD Kota Padang Pun Ardi dan Ja’far.
