Komnas PPLH Laksanakan Gowes Bareng, Penanaman Pohon, dan Mungut Sampah di Situ Abidin Kabupaten Bekasi

BEKASI ~ Dalam rangka memeriahkan Hari Lingkungan Hidup se-dunia yang jatuh setiap tanggal 5 Juni, KOMNAS PPLH (Komite Nasional Pengendalian dan Pemanfaatan Lingkungan Hidup-red) melaksanakan kegiatan Penanaman Pohon, Mungut Sampah, Gowes bareng, serta Topografi di Situ Abidin, Desa Karangmulya, Kec. Bojongmangu, Kabupaten Bekasi pada Minggu (19/6/2022).

Dalam keterangan persnya, Slamet Hariyadi selaku Ketua Panitia mengutarakan “Air merupakan sumber kehidupan, dan di daerah ketinggian seperti di Bojongmangu terdapat sebuah mata air yaitu Situ Abidin. Situ ini harus selalu dijaga kelestariannya, maka dari itu dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup se-dunia kami (KOMNAS PPLH) melakukan kegiatan Tanam Pohon, Mungut Sampah, Gowes Bareng dengan beberapa komunitas gowes yang ada di Kabupaten Bekasi, serta kegiatan lainnya,” terang Slamet.

Pria yang juga merangkap sebagai Kabid Investigasi IPLP (Investigasi Pembinaan Lingkungan Perumahan, Pemukiman dan Perniagaan-red) menambahkan, “kegiatan ini bertujuan untuk memotivasi seluruh rekan-rekan yang konsern di bidang kegiatan lingkungan untuk ikut serta dalam hal melakukan pembinaan tata kelola lingkungan untuk masyarakat setempat, dan Bekasi pada umumnya,” imbuh Slamet.

Pada kesempatan yang sama, Bendahara Umum dan juga salah satu orang pendiri KOMNAS PPLH, Kamsul Hidayat menyampaikan, “kegiatan ini merupakan rangkaian Hari Lingkungan Hiidup se-dunia, kegiatan seperti ini sudah kedua kalinya kami gelar. Yang pertama tepat pada HLH yang jatuh pada tanggal 5 Juni 2022 lalu di kawasan wisata BUNCENING-Bandung, kegiatan disana KOMNAS PPLH bekerjasama dengan PERHUTANI dan Karang Taruna setempat. Yang kedua kami selenggarakan di Situ Abidin ini, kegiatan yang rencananya akan dihadiri PJ Bupati Bekasi dan Ketua DPRD Kabupaten Bekasi berhalangan hadir, namun support dari Pemkab Bekasi kami rasakan sangat besar untuk kelestarian lingkungan. Kami berharap kegiatan ini menjadi kegiatan rutin Komnas PPLH bersinergi dengan DLH Kabupaten Bekasi setiap tahunnya di Situ Abidin ini,” jelas Kamsul Hidayat.

Kamsul menambahkan, “Bojongmangu ini daerah yang sangat strategis, disamping Situ Abidin sebagai reservoir air sumber kehidupan buat Kabupaten Bekasi dan juga daerah sekitar seperti Kabupaten Karawang, secara geologis Bojongmangu ini merupakan daerah yang terdapat lapisan batuan lempung hitam yang sebenarnya kedap air, dengan terdapatnya batuan lempung hitam diatas wilayah seluas 117 Hektare (setelah dilakukan topografi udara-red) ini secara tataruang baik Nasional, Provinsi, maupun Kabupaten dijadikan plot putih sebagai area pengolahan limbah, baik limbah B3 maupun limbah non B3 karena faktor geologinya tersebut,” Terang Kamsul.

“Bojongmangu ini sebenarnya merupakan daerah yang spesial, karena selain sebagai daerah sumber mata air juga satu-satunya daerah yang cocok untuk dijadikan tempat pengelolaan limbah (B3 maupun non B3-red) yang dihasilkan oleh kawasan industri di sekitarnya. Komnas PPLH akan selalu mendukung upaya-upaya dari pemerintah maupun swasta dalam hal pelestarian lingkungan.” Pungkas Kamsul.
(CP/red)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *