JAKARTA – Ketua MR KAHMI Unkris (Universitas Krisnadwipayana) Dr. Hermanto menyampaikan puasa menguatkan takwa pada Allah hendaknya berdampak pada pengambilan kebijakan yang berkeadilan untuk mewujudkan kesejahteraan bagi masyarakat.
“Puasa bukan hanya sekedar menahan haus dan lapar, namun juga dapat memastikan mengikis dan memusnahkan perilaku rakus dan serakah hingga melenyapkan perilaku buruk; korupsi, mengurangi takaran, menggunting dalam lipatan, mengoplos, memagari lahan laut yang bukan haknya, deforestasi, penyimpangan seks, segala bentuk perjudian, kriminal, kekerasan dll, lanjut-nya,” kata Hermanto saat acara buka puasa bersama (Bukner) sekaligus santunan anak yatim dengan Majelis Rayon KAHMI dan HMI Unkris, Senin (
Hermanto menambahkan, perilaku buruk tersebut memiliki dampak ketimpangan sosial dan merugikan negara. Di tengah masyarakat muncul yang kaya makin kaya dan yang miskin semakin miskin, sedangkan di tingkat negara terjadi kebocoran anggaran negara akibat perilaku koruptif.
“Dalam kesempatan tersebut, Hermanto minta agar pemerintah menegakkan keadilan dan tegas menegakan hukum tanpa pandang bulu. Karena keadilan lebih dekat pada takwa, bila suatu negara masyarakat dan pejabat-nya bertakwa, maka Allah akan turunkan keberkahan dari langit dan bumi,” ujar Hermanto.
Sebagai informasi, pada kegiatan buka bersama keluarga besar KAHMI dan HMI Unkris tersebut di selenggarakan pula penyerahan santunan pada anak yatim dan dhuafa.
Mantan Anggota DPR RI 3 periode ini menambahkan bahwa kegiatan tersebut merupakan suatu upaya untuk mengurangi ketimpangan sosial sebagai bentuk kepedulian pada masyarakat.
Lebih lanjut, untuk mengatasi semua bentuk perilaku buruk tersebut, Hermanto minta agar pejabat yang berkuasa hendaknya menjadi teladan.
“Dan terdepan komit dan konsisten menegakkan peraturan per undang-undangan yang selurus-lurusnya untuk mewujudkan masyarakat adil makmur,” pungkasnya.