Bagaimana Menaikkan Omset Penjualan?

Assalamualaikum Pak DR Suharsono

Semoga Bapak sehat selalu dan Panjang umur. Bermanfaat bagi banyak orang. Aamiin

Bacaan Lainnya

Saya Bakri asal saya Ambon, Maluku. Saya punya anak 6. Istri saya mengajar di salah satu SDN dekat rumah. Saya melakukan usaha kecil-kecilan tapi ada keinginan membesarkannya.

Saya cerita sedikit. Saya punya usaha penjualan dan distribusi makanan. Omset saya stagnan, tidak naik-naik. Tidak tahu kenapa? Padahal, sudah lakukan semua cara yang pernah saya baca. Apa Bapak bisa bantu saya agar omset penjualan dari jualan saya bisa naik?

Apa yang harus saya lakukan untuk meningkakan omset penjualan saya berlipat? Kalo bisa lipatannya banyak supaya makin besar usaha saya ini ke depan?

Terimakasih Pak DR Suharsono atas masukannya

Bakri, Ambon (085243***)

Jawaban:

Waalaikum salam, Pak Bakri.
Alhamdulillah, pak Bakri perlu bersyukur dengan usaha makanan bapak dan profesi ibu sebagai guru SD, Bapak dapat menghidupi dan mendidik enam anak. Ini luar biasa.

Pastinya penuh kesabaran, perjuangan, dan dinamika yang tinggi dalam kehidupan bapak. Bapak beryukur, pasti Allah akan menambah nikmatNya pada bapak dan keluarga. Ini janji Allah!

Mengenai pertanyaan bapak: Bagaimana menaikkan omset penjualan dan distribusi makanan, saya sampaikan beberapa strategi yang dapat dipertimbangkan untuk dilakukan. Strategi ini hanya didasarkan informasi yang sangat sedikit dari bapak, harapan saya dapat bermanfaat.

Strategi 1: Memperbaiki packingnya

Makanan apa saja, khususnya makanan kering, perlu diperbaiki penampilannya. Perlu dibuatkan bungkusan atau kemasan yang menarik. Orang seringkali tertarik pada

kemasan suatu makanan. Makanannya biasa-biasa saja. Coba bapak ke Indomart atau Alfamart. Kita akan menemukan berbagai jenis makanan dengan berbagai kemasan yang berbeda-beda, walaupun makananya sama. Kita seringkali tertarik pada sesuatu karena penampilannya. Buatlah penampilan yang menarik dari makanan yang bapak jual.

Strategi 2: Lakukan promosi

Promosi dapat berupa macam-macam. Potongan harga atau diskon, diskon khusus untuk pembelian volume tertentu, atau hadiah barang – beli dua dapat tiga. Atau berbagai macam promosi yang dapat meningkatkan penjualan. Promosi dilakukan oleh penjual untuk meningkatkan penjualan.

Strategi 3: Menambah jam buka toko

Kalau biasanya toko dibuka jam 08.00 dan tutup jam 17.00, sekarang toko dibuka lebih lama. Misalnya, buka jam 06.00 dan tutup jam 20.00. Hal ini untuk memberi peluang bagi konsumen yang memerlukan makanan pagi-pagi dan malam-malam. Dengan bekerja sedikit kerja ekstra keras, hal ini akan membuka peluang penjualan lebih banyak.

Strategi 4: Memberikan pelayanan lebih

Konsumen maunya dilayani, tidak mau repot-repot. Perlu membuat data konsumen yang sering berbelanja di tempat bapak. Hubungi mereka secara periodic dan tawarkan produk-produk makanan bapak, khususnya kalau ada makanan jenis baru atau makanan special hari itu. Akan lebih bagus lagi kalau ada petugas khusus untuk mengantarkan makanannya. Di kota-kota besar, pesan makanan sudah melalui online dan pengantarannya dengan kurir.

Strategi 5: Mempekerjakan orang untuk menjajakan produk

Kita dapat merekrut orang untuk menjajakan produk makanan kita ke konsumen. Untuk wilayah yang agak jauh, konsumen malas untuk pergi ke toko bapak. Dengan menjajakan dan menawarkan produk-produk kita ke wilayah lain berarti memperluas wilayah pemasaran. Semakin luas wilayah pemasaran, semakin banyak konsumen, semakin intens kita memasarkannya, akan semakin banyak penjualan yang terjadi.

Strategi 6: Membentuk agen penjualan

Agen penjualan produk makanan pak Bakri dapat berupa warung, toko, restaurant, atau siapa saja yang mau menjual. Mereka diberikan keuntungan atas produk yang dijualnya. Seringkali kita makan di restaurant yang menjual produk-produk makanan titipan. Apa saja dapat dijual di restaurant tersebut asal memberikan keuntungan bagi pemiliki atau karyawan restaurant. Semakin banyak agen yang kita bangun, semakin besar potensi penjualannya.

Dan masih banyak strategi yang dapat dikembangkan untuk memperbesar omset penjualan. Kuncinya adalah memperbesar basis konsumen. Semakin besar basis konsumen kita, semakin besar omset penjualan. Beberapa strategi untuk memperbesar basis konsumen sudah dijelaskan di atas.

Selamat mencoba. Insya Allah omst penjualan pak Bakri akan meningkat.

[ Kali ini DR Suharsono memberi kesematan buat Anda sekalian yang ingin curhat, ada personalan hidup yg susah diselesaikan terkait keluarga, karir, bisnis, keuangan dll.

Daftar pertanyaan bisa dihubungi Nomor what’s App 081364923457

Catatan: identitas bisa disembunyikan dan jawabannya dimuat di belarakyat.com

Terimakasih

Cc: DR SUHARSONO, MM, MPd]

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *