SURABAYA – DPW Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Jawa Timur menggelar Media Gathering Pra Rakernas LDII pada 7-9 November 2023 di Jakarta. Mensyiarkan Pemilu Damai 2024. Memperkuat hasanah kebhinekaan menjadi Indonesia yang besar, menjaga NKRI. Menciptakan Sumber Daya Manusia yang Religius dan mewujudkan Indonesia Emas 2045.
Media Gathering tersebut dilaksanakan di Restoran Ayam Bakar Primarasa, Jl. Ahmad Yani No. 166, Kel. Gayungan, Kec. Gayungan, Kota Surabaya. Selasa, (24/10/2023) siang.
Hadir narasumber Sekretaris DPP LDII, Wahjoe Soetiono, Ketua DPW LDII Jatim, KH Moch. Amrodji Konawi, dan Sekretaris DPW LDII Jatim, Bambang Raditya Purnomo.
Moch. Amrodji dalam pemaparannya mengatakan, DPW LDII Jatim meminta kepada semua jurnalis untuk mensyiarkan atau menyampaikan pemilu damai. Politik Dinasti itu tidak ada jika seseorang terpilih mempunyai kemampuan. Siapapun pemimpin ini bisa menyatukan komponen bangsa.
“Harapannya, bagaimanapun juga LDII akan menciptakan pemilu yang aman, berita yang masuk disaring dengan baik. Tidak mudah goyah oleh berita minor. Penyajian berita diharapkan menyejukkan. Menjalin sinergitas menciptakan pemilu damai. Pemilu 2024 bisa berjalan damai, untuk kelangsungan NKRI,” tegasnya.
Menurutnya, sesuai arahan Kapolda Jatim, semua Masjid LDII tidak diperbolehkan untuk kampanye baik Partai maupun Capres, seperti memasang apapun di situ. LDII selalu menggaungkan sosialisasi dalam bermasyarakat, baik pangan dan lingkungan hidup. Semuanya disambut baik oleh Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa.
“LDII disambut baik oleh ibu Gubernur. Kita harus mensyiarkan terkait Rakernas LDII ini. Kami ini netral aktif, artinya netral dengan partai manapun. Aktif tetap mengikuti prosedur yang berjalan, artinya tidak pasif. Sebagai Ketum, tidak boleh masuk di partai manapun. LDII tidak akan membawa isu politik di dalam kegiatan Rakernas nanti,” lugas Amrodji.
Pada kesempatan yang sama, Bambang R. Purnomo, menjelaskan, pemimpin yang diharapkan LDII adalah yang mampu memimpin atau menjadi nahkoda bagi yang dipimpinnya. Apapun latar belakangnya, berapapun usianya, siapapun orangnya. Sosok yang disahkan oleh negara tercinta ini, harus yakin bahwa, dia layak untuk memimpin bangsa Indonesia.
“Kami mengimbau kepada semua jurnalis selalu menciptakan pemilu damai, aman, dan sejuk,” ujar Bambang.
Sementara itu, Wahjoe Soetiono mengungkapkan, bulan November nanti, akan digelar Rakernas LDII sebagai langkah persiapan dan penguatan Rakernas yang dilaksanakan tanggal 7-9 November 2023.
Akan dibuka langsung oleh Presiden RI, Joko Widodo dan Wapres RI, Prof KH Ma’ruf Amin. Tema Rakernas, “Memperkuat hasanah kebhinekaan menjadi Indonesia yang besar, menjaga NKRI. Menciptakan Sumber Daya Manusia yang Religius dan mewujudkan Indonesia Emas 2045”.
“Dalam Rakernas itu sendiri bersifat internal. Terkait dengan aturan yang ada di organisasi dan pembekalan tokoh Nasional di Indonesia untuk merajut kebangsaan. Pejabat yang sudah terkonfirmasi antara lain, Ganjar, Anies, dan Prabowo. Akan hadir memberikan pembekalan,” ungkapnya.
Sebagai informasi, LDII juga mendapatkan apresiasi, pesannya suka atau tidak suka, sosok pucuk pemimpin itu merupakan orang yang terbaik yang dimunculkan untuk memimpin Indonesia. Itu wujud LDII memandang nasional, merumuskan kebangsaan untuk keutuhan NKRI. (ari)