PADANG – Anggota DPR Dapil Sumbar I Hermanto dalam kunjungan kerjanya di daerah pemilihan, Rabu (28/7), menyempatkan hadir dan meresmikan kegiatan Pelatihan Pembuatan Pakan Alternatif untuk para pembudidaya ikan di 5 kabupaten/kota di Sumatera Barat.
Kegiatan yang akan berlangsung hingga Kamis (29/7) ini diselenggarakan secara terintegrasi daring dan luring diikuti oleh 100 peserta dari Kota Padang, Kota Solok, Kabupaten Solok, Kabupaten Dharmasraya dan Kabupaten Pesisir Selatan.
“Saya berharap, pasca kegiatan ini semua peserta bisa membuat pakan ikan yang berasal dari bahan-bahan lokal. Dan produknya tersebut bisa dimakan oleh ikan,” ujar Hermanto yang hadir di lokasi pelatihan di Pusat Pelatihan Mandiri Kelautan dan Perikanan (P2MKP) Si Pujuk, Kelurahan Koto Panjang Ikur Koto, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang.
Lebih jauh Hermanto berharap, pakan buatan yang dibuat dan dikembangkan oleh para peserta nantinya bisa menjadi percontohan bagi masyarakat di daerah masing-masing.
“Untuk mewujudkan harapan tersebut, maka pelatihan ini harus terlaksana secara maksimal,” ucap legislator dari FPKS DPR ini.
“Agar kegiatan ini tidak sia-sia, saya minta agar para narasumber pelatihan bisa mentransfer ilmu secara maksimal dan semua peserta serius mengikuti dan menyimak pelatihan ini dari awal sampai akhir,” tambah Hermanto.
Hermanto menyebutkan, saat ini masyarakat sudah gemar makan ikan.
“Untuk memenuhi kebutuhan tersebut maka ikan harus disiapkan secara cukup,” ujarnya.
“Para peserta pelatihan ini nantinya diharapkan bisa meningkatkan produksi dan mencukupi kebutuhan ikan di daerah masing-masing,” pungkas Hermanto.
Hadir pada acara pembukaan kegiatan ini: Kepala Pusat Pelatihan dan Penyuluhan Kelautan dan Perikanan Lilly Aprilya Pregiwati, Kepala Dinas Pangan dan Perikanan Kabupaten Dharmasraya Puwanto, Kepala Dinas Perikanan dan Pangan Kabupaten Solok Admaizon, Kepala Dinas Pertanian Kota Solok Ikhvan Marosa, Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Pesisir Selatan Andi Syafinal, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Padang Guswardi dan Kepala Balai Pelatihan dan Penyuluhan Perikanan Medan Natalia serta tokoh muda Padang Dede Suhendi. (joko)