Habib Aboe Ajak Jadikan Tahun Baru Islam sebagai Momentum Penguatan Persatuan

JAKARTA – Martapura, 1 Muharram 1447 H / 28 Juli 2025 – Anggota DPR RI yang juga tokoh senior Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Habib Aboe Bakar Alhabsyi, Dalam Sosialisasi 4 Pilar MPR RI mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menjadikan Tahun Baru Islam sebagai momentum memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa.

Menurut Habib Aboe, peringatan Tahun Baru Islam seharusnya tidak hanya dimaknai sebagai pergantian kalender hijriah, tetapi juga sebagai titik refleksi bersama atas perjalanan umat dan bangsa, serta sebagai panggilan moral untuk mempererat ukhuwah islamiyah dan ukhuwah wathaniyah.

Bacaan Lainnya

“Tahun Baru Islam bukan hanya seremoni. Ini momentum spiritual dan sosial. Mari kita gunakan untuk memperkuat rasa kebersamaan, menebar kasih sayang, dan memperkuat persaudaraan di tengah tantangan zaman,” kata Habib Aboe, di sela-sela kegiatan Sosialisasi 4 Pilar MPR RI di Martapura, Kalimantan Selatan, Sabtu (28/6).

Habib Aboe secara khusus menyoroti semaraknya pawai 1 Muharram di Martapura yang diikuti oleh sekitar 5.000 peserta dari berbagai elemen masyarakat, mulai dari pelajar, santri, ormas keagamaan, hingga tokoh adat dan tokoh masyarakat. Ia menyebut kegiatan tersebut sebagai bukti nyata bahwa nilai-nilai persatuan dan kebersamaan masih mengakar kuat di tengah masyarakat.

“Pawai ini bukan sekadar tradisi, tetapi juga simbol dari kuatnya semangat kebersamaan. Ini adalah bentuk partisipasi aktif masyarakat dalam menjaga harmoni sosial. Kita patut bersyukur dan terus menjaga tradisi positif ini,” tambahnya.

Dalam kesempatan itu, Habib Aboe juga mengingatkan pentingnya merawat kebhinekaan dan menjaga stabilitas sosial-politik, apalagi menjelang tahun-tahun politik yang rentan terhadap polarisasi.

“Sebagai bangsa yang majemuk, kita harus terus menjaga persaudaraan. Jangan sampai perbedaan pandangan politik atau sosial membuat kita terpecah. Mari jadikan hijrah sebagai inspirasi untuk terus memperbaiki diri dan lingkungan, demi Indonesia yang lebih damai dan bersatu,” tegasnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *