Berpikiran Positif Terhadap Rencana Amandemen UUD 1945

Berkat sering minum KRETEK (Kopi Rasanya Enak Tenan Enaknyatuh Kerinduan). Mr. HAND mempunyai pikiran jernih segar dan hati yang sejuk. Berpikir positif jalan yang terbaik.

Sampai sekarang masih mempunyai pikiran positif terhadap tokoh-tokoh reformasi yang mengamandemen UUD45. Bahwa pada akhirnya UUD 2002 tidak bisa memberikan jalan untuk mewujudkan cita-cita proklamasi kemerdekaan 17 Agustus 1945 bukan dikarenakan amandemen tetapi disebabkan adanya Invisible Hand atau Oligarki Rakus yang menyelundupkan penjelasan pasal 6 UU KPK tahun 2002 tidak pada tempatnya atau Salah Letak.

Bacaan Lainnya

Sehingga korupsi tetap tumbuh subur walaupun KPK sudah melakukan OTT dimana-mana.
Padahal agenda utama reformasi 1998 adalah memberantas KKN.

Prof. Mahfud MD dalam suatu kesempatan pernah mengatakan korupsi jaman reformasi jauh lebih gila dibandingkan jaman Pak Harto. Setelah menjadi Menko juga tidak bisa berbuat apa-apa. Tahun 2019 lalu katanya mau direvisi atau dibetulkan letaknya ternyata diamputasi atau dimutilasi maka semakin kacaulah negeriku tercinta Indonesia.

Analogi sederhananya dapat dicontohkan seperti membangun ruas jalan tol. Seharusnya tonggak awalnya diletakkan atau ditancapkan di sebelah sini tetapi realisasinya ditancapkan di sebelah sana. So pasti akan melenceng dari rencana dan tujuan pembangunan semula.

Penulis: Helmy Akuntan NDeso (HAND)Ketua Umum KRETEK: Kebangkitan Rakyat Egaliter Tumpas Epidemi Korupsi

Pos terkait