JAKARTA – Presiden K-SARBUMUSI Syaiful Bahri Anshori mengingatkan kepada buruh wabil khusus anggota Sarbumusi di seluruh Indonesia untuk mengikuti program vaksinasi yang telah dicanangkan oleh Presiden Jokowi.
“Mengingatkan kepada semua pegurus dan anggota Sarbumusi di tingkat pengurus pusat baik konfederasi maupun federasi tingkat DPP, sampai basis harus ikut program faksinasi yang telah disiapkan oleh pemerintah baik pemerintah pusat maupun daerah,” kata Syaiful pada wartawan di Bogor, Jawa Barat, Rabu (13/1/2021).
“Jangan sampai kita dianggap tdk taat oleh pemerintah, Sarbumusi ingin membangun kemitraan dengan siapapun apa lagi dengan pemerintahan yang sah. Ini semata-mata kita niatkan untuk beribadah,” sambung Syaiful.
Menurut Syaiful tak ada yang perlu diperdebatkan dari vaksin tersebut. Mengingat sudah mengantongi sertifikat halal Sinovac ke Bio Farma.
Sertifikat halal yang diterbitkan oleh Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Kemenag pada 12 Januari 2021 itu diserahkan langsung oleh Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Sa’adi kepada Direktur Utama PT Bio Farma Honesti Basyir.
Tak hanya itu, menurut Syaiful, proses sertikasi halal vaksin Sinovac sesuai regulasi yang diatur dalam UU No 33 tahun 2014 tentang Jaminan Produk Halal.
Syaiful menjelaskan, kehadiran vaksin ini sebagai babak baru perjuangan bangsa Indonesia melawan Covid-19. Tak hanya itu, vaksin ini sekaligus bentuk ikhtiar dan kecintaan pemerintah pada rakyat Indonesia.
“Vaksin ini bertujuan agar masyarakat Indonesia pada sehat termasuk kalangan buruh. Juga, saya menghimbau kepada para tokoh agar tidak sembarangan mengajak masyarakat untuk menolak program vaksinasi ini. Apa lagi itu dilakukan oleh orang yang selama ini dianggap pendukung pemerintah, kalau toh tidak setuju saya berharap agar disampaikan secara baik-baik,” papar Syaiful yang juga Anggota Komisi I DPR dari Fraksi PKB ini.
Sesuai agenda, Presiden Joko Widodo hari ini menjadi orang pertama yang divaksin Covid-19 di Indonesia. Di mana Jokowi menerima dosis pertama vaksin COVID-19 Sinovac di Istana Merdeka, DKI Jakarta, Rabu (13/1/2021).
Proses pemberian dosis vaksin kepada Jokowi digelar terbuka dan disiarkan secara langsung oleh sejumlah media. Proses vaksinasi Jokowi dilakukan oleh Wakil Ketua Dokter Kepresidenan, Prof Dr Abdul Muthalib. (HMS)