JAKARTA – Sekretaris Jenderal (Sekjen) PKS Habib Aboebakar Alhabsyi mengutuk Tindakan Israel yang menyerang Rumah Sakit Indonesia di Palestina. PKS juga menegaskan dukungannya terhadap negara Palestina merdeka.
“Kami akan terus suarakan pembelaan Palestina, sampai mereka bisa merdeka. Ini bagian dari amanah konstitusi kita. Amanat Konstitusi termaktub dalam pembukaan UUD 1945,” kata Habib Aboe dalam keterangannya yang diterima, Kamis (2/11/2023).
Habib Aboe mengatakan, sebagaimana disebutkan dalam UUD 1946, bahwa sesungguhnya kemerdekaan itu adalah hak segala bangsa, dan oleh sebab itu maka penjajahan di atas dunia harus dihapuskan karena tidak sesuai dengan peri kemanusiaan dan peri keadilan. Artinya, Palestina adalah bangsa yang memiliki hak untuk merdeka. Oleh karenanya, semua harus mengawal kemerdekaan untuk mereka, karena itu adalah bagian dari amanah konstitusi.
“Dengan demikian, pembelaan kita terhadap Palestina adalah implementasi dari Konstitusi,” kata legislator dari dapil Kalimantan Selatan I ini.
Aboe mengatakan, tindakan Israel yang membombardir Palestina yang banyak memakan korban warga sipil harus segera dihentikan. Tindakan zionis tersebut sudah melanggar hukum internasional.
“Tentunya kita mengutuk serangan dilakukan Israel ke rakyat Palestina. Tiga pekan kemarin Rumah Sakit Indonesia di Palestina di serang Israel. Kemudian area dekat RS Al Quds juga mendapat serangan. Tindakan ini tidak berperikemanusiaan dan melanggar ketertiban dunia,” tegas anggota Komisi III DPR RI ini.
Dia menambahkan, Indonesia merupakan negara yang memiliki tujuan nasional Indonesia dalam potongan kalimat pembukaan UUD 1945 alinea keempat yang berbunyi, melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial.
“Karenanya tidak salah kalau kita sebagai bangsa Indonesia menyuarakan dengan lantang perjuangan kemerdekaan Palestina. Kita memberikan dukungan penuh untuk kemerdekaan bangsa Palestina melalui berbagai macam cara,” pungkas tim pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) ini.