Hermanto: Dalam Kondisi Apapun Tidak Boleh Ada Masyarakat yang Kelaparan

PADANG – Anggota Komisi IV DPR RI Hermanto dalam kunjungan kerjanya ke daerah pemilihan Sumatera Barat (Sumbar) I menyempatkan diri mengawasi penyaluran bantuan pangan untuk masyarakat di Kota Padang Panjang. Ia menilai penyaluran bantuan pangan di Padang Panjang berjalan dengan baik.

“Bantuan pangan merupakan wujud kepedulian negara terutama untuk masyarakat yang paling terdampak akibat kenaikan harga bahan pangan belakangan ini”, ujar Hermanto dihadapan masyarakat penerima bantuan pangan di Aula Kelurahan Silaing Bawah, Kecamatan Padang Panjang Barat, Kota Padang Panjang, Kamis (12/10/2023).

Bacaan Lainnya

‘Dalam kondisi apapun tidak boleh ada seorang pun warga negara Indonesia yang kelaparan”, tandas legislator dari FPKS DPR RI ini.

Bantuan pangan ini, lanjutnya, merupakan wujud dari sinergi Pemerintah-DPR-Badan Pangan Nasional-Bulog. “Namanya bantuan tentu tidak permanen. Sampai kapan ? Tergantung hasil evaluasi dan kesepakatan Pemerintah, DPR, Badan Pangan Nasional serta Bulog”, pungkas Hermanto.

Hermanto melakukan pengawasan penyaluran bantuan pangan di tiga kelurahan: Silaing Bawah, Pasar Usang dan Sigando. Dalam pengawasan di Padang Panjang tersebut Hermanto didampingi Kepala Dinas Pangan dan Pertanian (Dispangtan) Ade Nafrita Anas, pimpinan Bulog Bukittinggi Ayu Sri Wahyuni, pimpinan PT.Pos Padang Panjang dan 2 tokoh muda setempat Sukarso serta Hanifa Miftahur Rahma.

Bantuan pangan di Padang Panjang diberikan kepada 2212 kepala keluarga (KK). Setiap KK mendapat sekarung beras seberat 10 kg.

Pos terkait