BANJAR – Sekjen DPP PKS Habib Aboe Bakar Alhabsyi menyampaikan, acara Haul Guru Sekumpul yang digelar tahun ini ke-18 sangat penting untuk masyarakat terutama untuk menghadapi tahun 2023 yang diramalkan akan terjadi krisis. Habib Aboe mengungkapkan, bahkan Kepala BIN menyampaikan bahwa Foresight dari intelijen dunia itu menggambarkan tahun 2023 sebagai tahun yang gelap dan penuh dengan ketidakpastian.
“Istilah intelijen disebut dengan winter is coming,” kata Habib Aboe seperti keterangan pada wartawan saat berada di lokasi Haul Guru Sekumpul Musala Ar-Raudhah, Martapura, Banjar, Kalimantan Selatan, Ahad (29/1/2023).
Sebagai informasi, Haul Guru Sekumpul merupakan acara tahunan yang diperkirakan haul terbesar di Indonesia bahkan di Asia 6 juta jemaah. Informasi yang ada, yang hadir tiap tahunnya, jemaah terus bertambah dari berbagai provinsi di Indonesia hingga berasal dari Asia Tenggara dan Timur Tengah bahkan Afrika Utara.
“Melalui haul Guru Sekumpul ini kita akan berdoa untuk kebaikan bangsa dan negara. Kita doakan juga semoga bangsa Indonesia akan terhindar dari berbagai mara bahaya, serta bisa melalui berbagai tantangan di tahun 2023 ini,” jelas Habib Aboe.
Habib Aboe menyampaikan, pada acara haul ini pula masyarakat diajak berdzikir kepada Allah SWT, sehingga diharapkan akan bisa memberikan kekuatan spiritual menghadapi situasi ketidakpastian di tahun ini. Insha Allah dengan doa dan dzikir yang dipanjatkan akan dapat menguatkan mental masyarakat bila prediksi adanya krisis dan kegelapan benar benar terjadi.
“Selain dari sisi ruhiyah, haul guru sekumpul ini menguatkan persatuan dan kesatuan di tengah masyarakat. Terlihat solidaritas dan kesetiakawanan sosial nyata terbangun di tengah masyarakat selama perhelatan haul. Masyarakat banyak mendirikan posko dan layanan lain untuk saling bantu membantu para jemaah dari luar kota yang datang berbondong-bondong. Hal ini sangat membantu integrasi sosial buat bangsa dan negara,” papar Habib Aboe.
Anggota Komisi III DPR RI ini meminta mitra kerjanya di DPR ikut terlibat aparat Kepolisian Resor (Polres) Banjar, Kalimantan Selatan. Di mana pada acara haul ini polisi mengerahkan 4.000 personel gabungan.
“Secara khusus saya minta kepada Polda Kalsel untuk melakukan pengamanan secara maksimal, termasuk rekayasa lalu lintas yang baik. Sehingga jamaah bisa hadir dengan aman dan nyaman,” pungkasnya.
