JAKARTA – Anggota Komisi IV DPR RI Hermanto menerima kunjungan delegasi Komisi II DPRD Kabupaten Tanah Datar, di ruang rapat Komisi IV DPR RI, Senayan, Jakarta, belum lama ini. Dalam pertemuan tersebut delegasi menyampaikan berbagai permasalahan pertanian di Tanah Datar.
Sulva Hutri, Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Tanah Datar, mengeluhkan asuransi ternak dan padi, dimana 20 persen dari premi ditanggung daerah sementara 80 persen ditanggung Kementerian Pertanian. Premi yang ditanggung Kementerian Pertanian belum ada pedum, juklak dan juknisnya. Ia juga mengeluhkan 70 persen irigasi rusak.
Nurzal, Anggota DPRD Tanah Datar, mengeluhkan pupuk subsidi tidak lancar dan tidak sampai ke petani. Ia juga mengungkapkan berbagai bantuan pemerintah belum bisa meningkatkan kesejahteraan petani.
Terhadap aspirasi tersebut, Hermanto menyebutkan, di daerah lain di Sumatera Barat asuransi ternak dan padi berjalan lancar.
“Di daerah lain tidak ada keluhan,” ujar Hermanto.
Adapun irigasi yang rusak, Hermanto mengakui hal tersebut.
“Pemerintah secara bertahap berusaha memperbaikinya. Tahun ini di Tanah Datar direhabilitasi 2 unit jaringan irigasi tersier,” tutur legislator dari FPKS DPR RI ini.
Sedangkan soal pupuk subsidi yang kurang, Hermanto juga mengakuinya.
“Bahan baku utama pupuk adalah gas. Saat ini harga gas dunia sedang mahal sebagai dampak perang Rusia dengan Ukraina. Kedua negara tersebut merupakan produsen utama gas dunia,” papar Hermanto.
Hermanto kurang sependapat dengan pernyataan bahwa bantuan pemerintah belum bisa mensejahterakan petani.
“Banyak penerima bantuan yang sudah merasakan tambahan penghasilan dari bantuan pemerintah. Mereka itu terutama yang bisa mengelola dan mampu mengembangkan bantuan tersebut,” tuturnya.
Memang, ada penerima yang tidak mampu mengelola bantuan yang diterimanya sehingga bantuan tersebut belum bisa mensejahterakan dirinya.
“Untuk mengatasi kondisi itu DPR dan Pemerintah sepakat, bahwa kedepan semua bantuan harus diiringi dengan bimbingan teknis (bimtek) untuk meningkatkan kapasitas penerimanya,” ujar Hermanto.
“Melalui bimtek, diharapkan kemampuan penerima bantuan meningkat dan tumbuh semangat untuk maju”, pungkas legislator dari Dapil Sumbar I ini.
Delegasi Komisi II DPRD Kabupaten Tanah Datar yang berkunjung menyampaikan aspirasi langsung ke Senayan terdiri: Sulva Hutri (ketua), Nurzal, Mhd Haekal, Zulli Rustam, Kamrita, Herman Sugiarto, Agus Taufik, Alimuhar, Eri Hendri dan Khairul Abdi.