TABALONG – Anggota Komisi III DPR RI Habib Aboe Bakar Al-Habsyi menyempatkan diri bertemu langsung dengan para pedagang saat mengunjungi Daerah Pemilihan (Dapil) Kalimantan Selatan (Kalsel) I di Kabupaten Tabalong, Sabut (24/12/2022).
Habib Aboe mengunjungi pedangang yang tiap hari memasarkan dagangannya di Pasar Plambon Raya, Kecamtan Murung Pudak, Kabupaten Tabalong, Kalsel. Saat itu, Habib Aboe berdialog langsung dengan para pedangan.
“Assalamualaikum Warahmatullahiwabarakatuh, apa kabar Bu,” ucap Habib Aboe memulai perbincangan saat menyapa seorang pedangnya.
“Waalaikumussalam warahmatullahi wabarakatuh,” jawab sang Ibu yang tiap harinya berdagang daging ayam.
“Bagaimana Bu harga ayam? Naik atau lagi turun?,” tanya Habib Aboe ingin tahu harga daging ayam.
Pada kesempatan itu, Sekjen PKS ini memperkenalkan PKS pada para pedangang seperti nama, logo hingga lambang. Mayoritas pedangang mengenal PKS meski ada yang belum tahu logo dan lambang PKS sudah berubah.
“Bapak/Ibu kenal PKS?,” tanya Habib Aboe kedua pedangang yang sedang menjajakan barang dagangannya.
“Iya, Pak saya kenal, pada pemilu (lalu di tahun 2019) keluarga saya memilih PKS,” jawab seorang Bapak yang mengaku tinggal tak jauh dari pasar Plambon.
“Terima kasih Pak telah mempercayai kami memperjuangkan suara-suara keluarga Bapak/ibu pada kami di PKS, kami akan berusaha berjuang di DPRD hingga di DPR RI di Jakarta,” ujar Habib Aboe.
Habib memperkenalkan atribut baru partai dakwah itu seperti lambang, mars dan hymne baru sebagai semangat baru mengarungi perjalanan berbangsa dan bernegara.
“Lambang, mars dan hympe baru PKS ini merupakan semangat baru kami PKS dengan komitmen PKS dekat dan hangat dengan semua kalangan tanpa kecuali,” papar Habib Aboe.
Ia menjelaskan bentuk bulat dalam logo PKS menggambarkan keteraturan, kesetaraan, keserasian, persatuan dan kesatuan arah demi memperjuangkan keadilan dan kesejahteraan rakyat di bumi Indonesia yang berlandaskan pada Pancasila.
“Bulan sabit melambangkan dimensi waktu, keserasian, keindahan, pencerahan, keluhuran Islam untuk menajaga keseimbangan, kesinambungan sejarah, kejayaan dan kelangsungan tatanan kehidupan berbangsa dan bernegara. Sementara simbol untaian 17 butir padi pada tangkai tegak lurus melambangkan adil, ukhuwah, istikamah, berani, disiplin dalam menjalankan tugas, serta tegas dalam mewujudkan keadilan dan kesejahteraan. Warna oranye adalah warna baru. Melambangkan kehangatan, harapan, semangat kehidupan yang selalu optimistis dan semangat muda,” jelasnya.
“Sementara pada warna putih melambangkan bersih, suci, tulus, ikhlas dan mulia. Sementara warna hitam melambangkan kemauan keras, disiplin, kekuatan, ketegasan, berwibawa, kepastian, aspiratif dan perlindungan,” sambung Hab Aboe.
Pada kegiatan serap aspirasi para pedangan ini ini Habib Aboe didamping Ketua DPW PKS Kalimantan Selatan Ja’far, Ketua Fraksi PKS DPRD Provinsi Kalimantan Selatan Ardiansyah serta Ketua DPD PKS Kabupaten Tabalong Sumiyati.