Oleh : Amalia Chrisna Firdausa
Puskesmas Medokan Ayu merupakan salah satu fasilitas layanan kesehatan tingkat pertama yang tidak hanya fokus pada pengobatan, tetapi juga pada upaya pencegahan dan edukasi. Salah satu layanan unggulan yang menjadi prioritas adalah kesehatan gigi dan mulut.
Dengan pendekatan menyeluruh yang mencakup promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif, Puskesmas Medokan Ayu berkomitmen meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui layanan kesehatan gigi yang profesional, terjangkau, dan ramah.
1. Layanan Kesehatan Gigi dan Mulut yang Lengkap
Layanan kesehatan gigi dan mulut di Puskesmas Medokan Ayu dirancang untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, mulai dari pemeriksaan hingga tindakan lanjutan. Beberapa layanan yang tersedia meliputi :
a. Pemeriksaan Rutin
Pemeriksaan rutin membantu mendeteksi dini masalah pada gigi dan mulut seperti karies, penyakit gusi, atau kelainan lain. Pemeriksaan ini penting untuk mencegah komplikasi yang lebih serius.
b. Pembersihan Karang Gigi (Scaling)
Prosedur ini bertujuan membersihkan plak dan karang gigi yang dapat menyebabkan infeksi gusi dan bau mulut.
c. Penambalan Gigi
Bagi pasien dengan gigi berlubang, puskesmas menyediakan layanan penambalan dengan bahan berkualitas untuk mengembalikan fungsi dan estetika gigi.
d. Pencabutan Gigi
Untuk kasus gigi yang tidak dapat diselamatkan atau mengganggu kesehatan mulut, seperti gigi bungsu yang tumbuh tidak normal, pencabutan dilakukan dengan teknik yang aman.
e. Perawatan Gigi Anak
Puskesmas Medokan Ayu memberikan perhatian khusus pada kesehatan gigi anak dengan layanan seperti aplikasi fluoride, fissure sealant, dan edukasi kebiasaan menyikat gigi yang benar.
2. Program Promotif dan Preventif Kesehatan Gigi
Puskesmas Medokan Ayu tidak hanya berfokus pada pengobatan tetapi juga pencegahan. Program-program promotif dan preventif yang dilakukan meliputi :
a. Penyuluhan Kesehatan Gigi dan Mulut
Penyuluhan dilakukan secara berkala di sekolah, posyandu, dan lingkungan masyarakat. Topik mencakup cara menyikat gigi yang benar, pentingnya menjaga kebersihan mulut, serta bahaya konsumsi gula berlebih.
b. Sikat Gigi Bersama
Program ini dilakukan secara rutin, terutama di sekolah dasar, untuk mengajarkan anak-anak cara menyikat gigi dengan benar. Anak-anak juga diberi pengetahuan tentang waktu terbaik menyikat gigi, yaitu setelah sarapan dan sebelum tidur.
c. Kampanye Cegah Gigi Berlubang
Melalui kampanye ini, masyarakat diajak mengenali tanda-tanda awal gigi berlubang dan langkah-langkah pencegahannya, termasuk kunjungan rutin ke dokter gigi.
3. Edukasi dan Penyuluhan Berbasis Komunitas
Untuk meningkatkan kesadaran masyarakat, Puskesmas Medokan Ayu mengadakan berbagai program edukasi, di antaranya :
a. Kunjungan Sekolah
Program ini bertujuan mendidik anak-anak usia dini tentang pentingnya kesehatan gigi dan kebiasaan baik dalam menjaga kebersihan mulut. Setiap kunjungan dilengkapi dengan demonstrasi praktik menyikat gigi.
b. Posyandu Gigi
Dalam posyandu, ibu dan anak diberi edukasi tentang pentingnya gizi yang mendukung kesehatan gigi serta pemeriksaan gigi gratis untuk anak-anak.
c. Pelatihan Kader Kesehatan Gigi
Puskesmas melibatkan kader kesehatan lokal untuk membantu menyampaikan informasi tentang pentingnya menjaga kesehatan gigi di lingkungan mereka masing-masing.
4. Fasilitas dan Peralatan Kesehatan Gigi yang Memadai
Untuk menunjang layanan, Puskesmas Medokan Ayu dilengkapi dengan fasilitas kesehatan gigi yang memadai, seperti :
a. Unit Dental Chair Modern
Kursi gigi dengan berbagai fungsi, termasuk sistem pencahayaan, penyemprotan air, dan alat-alat pendukung lainnya.
b. Sterilisasi Alat Medis
Puskesmas menggunakan teknologi sterilisasi standar untuk memastikan kebersihan dan keamanan alat yang digunakan.
c. Peralatan Diagnostik dan Perawatan
Tersedia peralatan seperti scaler ultrasonik untuk pembersihan karang gigi, alat radiografi sederhana untuk deteksi masalah gigi lebih lanjut, serta bahan tambal gigi berkualitas tinggi.
5. Kualitas Pelayanan Kesehatan Gigi
Puskesmas Medokan Ayu berkomitmen memberikan pelayanan yang ramah, cepat, dan efisien. Tim dokter gigi dan perawat gigi selalu berupaya memberikan kenyamanan kepada pasien, khususnya anak-anak dan lansia yang sering kali merasa cemas saat berkunjung.
a. Pendekatan Empati
Setiap pasien diperlakukan dengan penuh perhatian, dan dokter memberikan penjelasan mendetail tentang kondisi gigi pasien serta tindakan yang diperlukan.
b. Sistem Antrean Terorganisir
Sistem antrean digital atau manual diterapkan untuk memastikan kenyamanan pasien dan mengurangi waktu tunggu.
6. Peran dalam Meningkatkan Kesadaran Masyarakat
Puskesmas Medokan Ayu tidak hanya menjadi tempat pengobatan tetapi juga pusat informasi kesehatan gigi bagi masyarakat. Melalui kerja sama dengan berbagai pihak, seperti sekolah dan organisasi lokal, puskesmas ini aktif mendorong gaya hidup sehat untuk menjaga kebersihan gigi dan mulut.
7. Dukungan Pemerintah dan Program Nasional
Sebagai bagian dari sistem kesehatan nasional, Puskesmas Medokan Ayu juga mendukung program-program pemerintah seperti :
a. Bulan Kesehatan Gigi Nasional (BKGN)
Program ini menjadi momen penting untuk memberikan pelayanan gigi gratis kepada masyarakat sekaligus menyosialisasikan pentingnya menjaga kesehatan gigi.
b. Gerakan Sadar Gigi Sehat (GigiSehat)
Gerakan ini bertujuan meningkatkan kunjungan masyarakat ke dokter gigi minimal 6 bulan sekali.
*Penulis adalah mahasiswa Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Airlangga (FKG UNAIR).
