Namlea – Calon Kepala Desa Wasi Soni Nacikit meminta semua pihak untuk mewaspadai politik adu domba antar sesama orang Kai Wait, Ama tu Anat dalam pelaksanaan pemilihan kepala Desa serentak 6 Desember tahun 2022 mendatang.
“Saat ini banyak orang melakukan politik adu domba, menyebar fitnah, kebencian dan bahkan ancaman palang pondasi rumah dll. Ini bahaya karena akan berdampak buruk pada katong pung tatanan kakak wait pepolon gosat, sehingga itu perlu di waspadai,” ujar Soni Nacikit di Desa Wasi, Kamis (03/11/2022).
Lebih lanjut, Soni Nacikit mengatakan bahwa politik adu domba, kebencian dan ancaman untuk palang pondasi rumah dan lain-lain, ini bertujuan menggunting dalam lipatan demi keuntungan pihak-pihak yang menyebarkan. Sehingga, lanjutnya, membuat masyarakat Desa Wasi berselisih dan berpotensi akan menghancurkan hubungan Kakak Wait Pepolon Gosat, Amat tu Anat yang selama ini terjaga dengan baik.
“Beta (saya) menghimbau kepada seluruh tim maupun teman-teman kandidat bakal calon kepala Desa Wasi agar menghindari politik adu domba dan kebencian di Desa Wasi, mari katong (kita) bersaing secara sehat melalui strategi Visi dan Misi yang katong (kita) miliki,” harapnya.
Menurut Soni Nacikit, Waegeren Olon cukup aman dan damai karena masyarakat selalu kompak dalam hal apapun, yang dirinya kenal dengan istilah persatuan Waegeren Olon yang merupakan istilah tersebut akan melekat pada setiap anak-anak sekolah dan setiap parkara adat. Untuk itu, sambungnya, jangan mau untuk diadu domba oleh pihak-pihak lain hanya karena perbedaan pilihan politik.
Oleh karena itu, Bakal Calon Kepala Desa Wasi Soni Nacikit mengajak semua pihak terutama para kandidat Bakal Calon agar menjaga suasana untuk tetap kondusif dan masyarakat dihimbau agar jangan mudah terprovokasi oleh bisikan oknum-oknum yang sengaja memecah belah. Dirinya memiliki hubungan dengan Kakak Wait Pepolon Gosat yang selama ini amat sangat terjaga dengan baik agar pemilihan Kepala Desa serentak 6 Desember tahun 2022 mendatang berlangsung sukses.
“Bakal Calon Kepala Desa Wasi bahwa unggul dalam perubahan dapat Katong raih jika semua pihak tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu liar yang beredar,” pungkasnya.