Muna Barat – Kabupaten Muna Barat, Sulawesi Tenggara saat ini masih dipimpin oleh Penjabat (Pj) Bupati Bahri yang dilantik Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Ali Mazi, menggantikan Achmad Lamani yang telah selesai masa jabatannya pada tanggal 22 Mei 2022 lalu.
Beberapa hari yang lalu tepatnya pada hari Jumat, (5/5/2023) pemerintah Kab. Muna Barat melakukan rotasi dan mutasi jabatan pimpinan tinggi pratama ada 8 pejabat yang dilakukan rotasi dan mutasi.
Salah satu di antara 8 Pimpinan Tinggi Pratama tersebut adalah Undhing, S.HUT., M.Si yang menduduki jabatan sebagai Kepala Dinas Pembangunan Umum Penataan Ruang.
Adanya segelintir orang yang mempertanyakan keaslian putra daerah ataukah pendatang di Mubar? “Itu karena belum kenal saja dan tidak faham suatu saat nanti insyallah seiring dengan berjalannya waktu dan seleksi sosial dan alamiah pasti akan sadar, yang penting niat saya kembali ke Mubar untuk memberikan manfaat kepada kampung tanah kelahiran saya,” ucap Undhing.
Undhing, S.HUT., M.Si sebagai Kadis PUPR adalah putra daerah Muna Barat yang lahir di salah satu pulau kecil yakni Pulau Katela yang terletak di Kecamatan Tiworo Kepulauan, lahir pada tanggal 18 Desember 1978, dirinya pernah menempuh pendidikan di SDN P. Katela 1990, SMPN Kambara 1993, SKMA Ujung Pandang 1996, pendidikan S1 di Sekolah Tinggi Pertanian Jurusan Teknologi hasil Hutan 2004 dan Pendidikan S2 Pasca Sarjana UHO 2010 Jurusan Perencanaan Pengembangan wilayah (PPW).
Sehingga apa yang dikabarkan bahwa dirinya adalah bukan putra daerah itu tidak betul, ditambah lagi sepak terjangnya yang sudah lalang melintang di dunia pemerintahan.
Sebelumnya, Undhing pernah menjabat sebagai Kepala Kehutanan Kab. Muna, Muna Barat dan Buton Tengah tahun 2017 s.d 2021, pernah menjabat sebagai fungsional Perencana Bappeda Muna, dan menjadi Camat Towea 2021 s.d mei 2023, pernah mengikuti Diklat kepemimpinan TK.4 tahun 2013, Diklat kepimpinan tingkat 3 tahun 2018 di Surabaya.
Undhing juga adalah satu-satunya Kepala Dinas di Muna Barat yang mewakili wilayah kepulauan Kab. Muna Barat yakni sebagai putra Pulau Katela.
Salah satu putra kepulauan Muna Barat yakni Didin Alkindi yang kini mahasiswa Ilmu Politik Pasca Sarjana Universitas Nasional Jakarta, sekaligus pendiri Lembaga Kerukunan Pemuda Pelajar Mahasiswa Tiworo mengatakan bahwa penunjukan Undhing merupakan bagian dari pada Hak Konstitusi Pemda sebagai bagian dari progres pemerintah dalam melakukan Reformasi Birokrasi yang diikuti dengan aturan yang berlaku.
“Pejabat yang dipilih dan ditempatkan di pemerintahan adalah mereka yang memiliki segudang pengalaman dan pengetahuan yang mumpuni agar tata kelola pemerintahan memiliki nilai yang baik,” ucap Alkindi.
Di sisi lain, Undhing mengatakan bahwa dirinya sangat berterima kasih kepada Pemerintah Daerah Kab. Muna Barat di bawah kepemimpinan PJ Bupati Dr. Bahri dan jajarannya yang telah mempercayakan dirinya menjadi Kepala Dinas PUPR Kab. Muna Barat.
“Tentu ini adalah tanggung jawab besar yang diberikan oleh Pemda terhadap saya, lebih jauh lagi saya menilai bahwa ini adalah panggilan leluhur yang harus kita sahuti, sebagai putra daerah tentunya harus memberikan kontribusi terbaik untuk Muna Barat yang lebih baik lagi kedepannya,” ucapnya.
“Sebagai Putra Daerah tentu sangat bersyukur untuk kembali dan menata daerah sendiri, dengan segala Ridho Allah SWT saya akan mengabdikan diri terhadap Pemerintah dan masyarakat Muna Barat,” tambahnya.
