ENREKANG – DPRD Kabupaten Enrekang saat ini memantapkan nama yang diusulkan menjadi Pelaksana jabatan (Pj) Bupati untuk menggantikan, Muslimin Bando.
Beberapa nama telah mencuat dalam usulan Pj Bupati yang diusul oleh DPRD Enrekang antara lain, M. Jabir (Sekwan DPRD Sulsel), pejabat fungsional Chaerul La Tanro, sekda Enrekang Haji Baba, bahkan Kepala Dinas PU Enrekang, Andi Sapada.
Salah satu anggota Fraksi Gabungan DPRD Enrekang yang menolak disebutkan namanya menyebutkan saat ini pihaknya masih melakukan konsultasi proses pengusulan Pj di tingkat Provinsi.
“Kita masih konsultasi, semua fraksi yang ada masing-masing sudah mengusul nama-nana bakal calon Pj Bupati,” kata legislator fraksi Gabungan ini, Senin (4/9/2023).
Beberapa nama kata dia, pernah dan masih sampai saat in menjabat di Kabupaten Enrekang tidak layak menjadi Pj Bupati. Sebab, tata kelola pemerintahan di salah satu daerah penghasil pertanian di Sulsel ini berjalan buruk.
“Saya ini wakil rakyat yang tugasnya memperjuangkan aspirasi masyarakat. Saya mau Pj Bupati dari luar yang memang tidak pernah tugas di Enrekang. Karena beberapa nama yang diusul sudah pernah menjabat di Enrekang (Chaerul La Tanro, Haji Baba, Andi Sapada) saya nilai tidak layak. Kita melihat dan merasakan kemajuan di Kabupaten Enrekang minim, pengelolaan anggaran tidak maksimal dan efektif, ” jelasnya.
