Dinas Pariwisata Makassar Jadi Narasumber Sosialisasi Koperasi Merah Putih

Makassar – Dinas Pariwisata (Dispar) Kota Makassar menjadi narasumber dalam Sosialisasi bertema “Mewujudkan Koperasi Merah Putih Berdaya Saing dengan Pendaftaran Merek Kolektif” yang digelar Kementerian Hukum (Kemenkum) Sulawesi Selatan (Sulsel) di Aula Pancasila Kantor Wilayah Kemenkum Sulsel, Jumat (28/11/2025).

Dalam kesempatan tersebut, Dispar Kota Makassar meski tidak membina koperasi secara langsung, Dispar Kota Makassar menegaskan perannya dalam memperkuat ekosistem ekonomi kreatif melalui pendampingan dan pengembangan pelaku kreatif.

Bacaan Lainnya

Dispar menjelaskan bahwa ekonomi kreatif merupakan sektor strategis yang memberikan nilai tambah melalui kreativitas dan kekayaan intelektual masyarakat. Ekonomi kreatif yang berlandaskan Undang-Undang No. 24 Tahun 2019 menjadi fondasi penting bagi pengembangan produk lokal.

Dispar turut menghadirkan pelatihan, workshop, bimbingan teknis, pendampingan berkelanjutan, fasilitasi promosi, serta perlindungan Hak Kekayaan Intelektual untuk membantu pelaku kreatif meningkatkan kualitas produk mereka.

Dalam paparannya, Dispar juga menyampaikan strategi pengembangan ekosistem kreatif kota melalui pelibatan pelaku ekraf dalam promosi, penyelenggaraan event lintas subsektor, pendampingan penguatan branding, serta pemanfaatan Makassar Creative Hub sebagai ruang pembinaan.

Pendampingan tersebut bertujuan membangun kepercayaan publik, memastikan perlindungan HKI, dan mendorong kemandirian pelaku usaha. Hasilnya terlihat melalui peningkatan penjualan, meningkatnya kesadaran mencintai produk lokal, dan tumbuhnya ekonomi pada ekosistem kreatif binaan Dispar.

Di akhir sesi, Dispar menegaskan bahwa ekonomi kreatif merupakan basis ekonomi alternatif yang penting bagi Kota Makassar. Produk dan karya pelaku kreatif menjadi aset kota yang perlu dijaga, dilindungi, dan diperkuat melalui berbagai bentuk pembinaan.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *