SIDOARJO – Panglima Group menaungi CHA Tour Travel dan Arofahmina Travel. Direktur Panglima Group, H. Muhibbin Billah berhasil mensupport penuh sejumlah 618 jamaah umroh Arofahmina yang sempat tertunda. Akhirnya, berhasil memberangkatkan seluruh jamaah dari Surabaya menuju Jeddah dengan Lion Air. Kamis, (21/9/2023)
Direktur Arofahmina, H. Heri Wibowo memaparkan, Alhamdulillah hari ini tanggal 21 September merupakan keberangkatan ke-11 dengan total Jamaah 618 yang sudah diberangkatkan. Arofahmina dibantu Direktur Panglima Group, Muhibbin sehingga berhasil menyelesaikan pemberangkatan jamaah tertunda.
“Arofahmina hingga sekarang berhasil menyelesaikan semua tanggung jawab total 618 jamaah. Kita selesaikan sejak bulan Agustus mulai tanggal 15 Agustus sampai tanggal 21 September. Jamaah tertunda karena faktor pandemi sehingga harga selisihnya tinggi sekali, sehingga Panglima Group mengcover selisih harga itu,” ungkapnya di Bandara Juanda, Sidoarjo.
Lanjutnya, Panglima Group ini memberangkatkan 600 jama’ah kami. Sehingga otomatis Arofahmina harus melepas saham 50 persen kepada Panglima Group.
“Posisi sekarang saham 50 persen saham dipegang Panglima Group. Otomatis Bapak Muhibbin jadi Komisaris Arofahmina. Sedangkan 50 persennya saham di Arofahmina sebagai Direktur Utama dengan nama travelnya CHA Tour,” tegasnya.
Menurut Heri, Panglima Group mempunyai banyak lini bisnis. Antara lain Arofahmina dan CHA Tour Travel. Jadi hokding company-nya Panglima tapi travel penyelenggaraannya namanya CHA Tour.
“Hari ini pemberangkatan gelombang ke 11 dengan 60 jamaah terakhir berangkat. Artinya, Arofahmina telah menyelesaikan 618 jamaah tertunda. Alhamdulillah, Arofahmina sudah reborn (lahir kembali -red). Kembali sudah bangkit dan kembali bersama CHA Tour jadi kita berkolaborasi. Sekarang manajemen Arofahmina baru, ada Bapak Muhibbin sebagai Komisaris di belakang kami. Saya pribadi Heri Wibowo sebagai Direktur Utama,”terangnya.
“Harapannya, Arofahmina dengan bangkit lebih hebat kedepannya lebih kuat. Jadi Jamaah yang sudah terdaftar dan mau mendaftar di Arofahmina tidak perlu khawatir. Jadi kami sudah kembali beroperasi normal kembali,” tandasnya.
Salah satu jamaah Arofahmina, Tuti Widyastuti asal Jember mengakui, awalnya kami 5 orang minta refund. Karena ada pengumuman mulai dari tanggal 26 Maret 2023. Namun, setelah diinformasikan ada keberangkatan dengan syarat tanpa refund.
“Alhamdulillah, akhirnya kami 6 orang akhirnya bisa berangkat. Arofahmina berkolaborasi dengan CHA Tour Travel, di bawah naungan Panglima Group. Insyaallah hari ini berangkat pukul 15.00 WIB. Insyaallah, paket 9 hari dengan pembayaran full. Harga per Maret kemarin Rp 39,5 juta. Awalnya 5 orang, dengan syarat menambah 1 jamaah dengan harga sekarang Rp 34,5 juta per jamaah. Aamiin.. Barakallah kami senang luar biasa, kami jadi berangkat,” tutupnya. (m9/ari)